KEPUTUSAN pengurus MUI untuk menggalang dana bantuan Rohingya selain mengirimkan doa adalah keputusan yang baik. Paling tidak, begitu kesimpulan peserta rapat, pengurus MUI Kabupaten Karimun beberapa waktu lalu.
Doa saja sesungguhnya sudah kebijakan mulia, namun jika mampu memberikan bantuan dana itu tentu jauh lebih baik lagi tentunya. Maka Sabtu (16/09) lalu dimulai menggalang dana walaupun diganti ke hari Ahadnya karena Sabtu itu hujan turun hampir seharian.
Hasil penggalangan dana MUI yang bekerja sama dengan Laskar Bertanjak Karimun telah terkumpul dana masyarakat sebesar Rp 8 jutaan lebih. Itu di hari pertama saja. Dan ketika panitia penggalangan dana mengadakan rapat dua hari berikutnya, uanga itu berambah menjadi kurang Rp 11 jutaan karena ternyata ada uang sumbangan masyarakat melalui masjid Almustakim dan Al-Ihsan yang kebetulan pengurusnya juga pengurus MUI juga.
Sesuai kesepakatan beberapa pengurus dan tim Laskar Bertanjak penggalangan dana akan dilakukan dua kali lagi yaitu hari Sabtu dan Ahad (23-24/09) pekan depannya. Dan alhamdulillah jumlah dana terus bertambah. Masyarakat yang lewat di simpang lampu merah Sungai Lakam (lokasi relawan menerima sumbangan) sangat antusias memberikan sumbangan.
Setelah masa menggalang dana selesai, alhamdulillah dana masyarakat Kabupaten Karimun yang terkumpul ada sejumlah Rp 35.458.000 (tiga puluh lima juta empat ratus lima puluh delapan ribu rupiah). Karena menurut Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karimun, Pak H. Afrizal bahwa uang yang bersumber dari siswa/ wi Madrasah (sekolah di bawah naungan Kemenag) harus diserahkan melalui Kakankemenag, maka sejumlah Rp 8.007.000 disalurkan melalui kantor ini. Selebahinya, Rp 27.451.000 langsung diserahkan oleh MUI Kabupaten Karimun kepada Forum Peduli Rohingya Provinsi Kepri.
Belakangan, Selasa (10/10) kemarin masih ada masyarakat (jamaah masjid Uswatun Hasanah) yang menyerahkan sumbangannya. Dana sebesar Rp 1.500.000 itu pun langsung dikirim melalui transfer ke rekening FPR. Jadi, ada sebesar Rp 36.958.000 (tiga puluh juta sembilan ratu lima puluh delapan ribu rupiah) dana masyarakat Karimun yang disumbangkan untuk masyarakat Rohingya yang menderita. Kini, sumbangan Rohingya itu sudah terkirim. Semoga Allah membalas dengan pahala kepada masyaakat yang telah menyumbangkan rezekinya.***